Cara Memahami Perkembangan Remaja Putri


Jika anda seorang ibu dan memiliki seorang malaikat kecil yang cantik dengan pita di kepang pada rambutnya. Maka seiring dengan waktu, mungkin ia akan mengalami perubahan. Jika dulu ia seperti seorang putri kecil yang lucu, sekarang dia adalah seorang remaja dengan sikap memberontak, mengenakan pakaian menantang dan make up yang mengerikan. Ya begitulah remaja, pada masa puber akan sulit untuk dimengerti oleh sang ibu yang juga dulu pernah muda.

Semua menyadari karakter remaja adalah ingin bebas dan tak ingin dikekang. Mereka mengatakan "tidak" untuk segala sesuatu yang Anda sarankan tanpa mendengarkan manfaatnya untuk dia. Terutama dalam pergaulan bebas. Dimana banyak kejadian yang menimpa remaja putri (Baca Agar Anak Terhindar Dari Seks Bebas). Peranan orang tua harus bisa menjadi benteng pelindung bagi anaknya. Lalu Bagaimana bisa seorang ibu membuat putrinya mendengarkan dia? karena masih banyak yang tidak menjaga hubungan baik antara ibu dan anak perempuan.

Jawabannya adalah menjadi sahabat. memang ini terdengar tidak masuk akal. Tapi cobalah menjalin persahabatan dengan putri anda. Hal utama adalah untuk membuat purti Anda tahu bahwa ibunya mencintai dia. Buatlah agar dalam berkomunikasi, ia merasa diterima. Sebab jika ada masalah dalam komunikasi, mereka mulai berpikir bahwa mereka tidak dicintai.

Buatlah agar ia berbeda dari anda di satu sisi dan sama di sisi lain. 
Putri Anda merasa dewasa, dan setiap anak akan bangga jika dianggap dewasa, jangan lupa tentang itu. Dan bunda tidak harus mencoba untuk berperilaku seperti yang remaja lakukan untuk bisa menjadi sahabatnya, ini bisa mengecewakan putri Anda. Setiap anak ingin membedakan diri dari ibunya ketika dia adalah seorang remaja. Terutama dalam penampilan, sang gadis akan minder dan malah menjauh, jika pada saat berjalan bersama, ibunya terlihat lebih muda dari dirinya. :)

Ekspresikan persahabatan anda dengan cara bijak.
Banyak cara mengekspresikan sikap Anda disaat ingin memperbaiki kesalahan yang dilakukan putri Anda. Tapi jangan dengan marah yang berlebihan. Jika Anda marah dan menegur keras setiap kali ia melakukan kesalahan, ini akan membawa dampak psikologis yang tidak baik. Dia tahu tentang kegagalan nya karena ia sudah dewasa. oleh karena itu, setiap Peringatan dan koreksi atas kesalahannya dibuat dengan cinta. 

Anda bukan ibu yang sempurna.
Anda akan membutuhkan banyak kesabaran dalam mendidik anak gadis, tapi jangan berpura-pura menjadi sempurna. Bagi kelemahan itu. Perlihatkan tangisan sedu seorang ibu. Ketika putri Anda mendengarnya, ia akan lebih dekat dengan bunda. Anda akan mendapatkan kekuatan koneksi, dan ketika sudah memilikinya Anda memiliki kesempatan yang lebih baik untuk mempengaruhi dirinya. Ini akan lebih efektif daripada memarahi dan mencela. Percayalah, gadis anda juga nanti menjadi seorang ibu pada masanya sendiri.

Simak Juga Artikel Berikut:



0 komentar:

Post a Comment

 
Design by Themes | Powered by Blogger | Bloggerized by Bincanganak
Free Automatic Backlink Family Blogs Top Parents blogs