Penanganan Mencret dan Dehidrasi pada Bayi

Apa tanda dehidrasi? Bagaimana menjaga bayi kalau terkena mencret? Menurut medis, dehidrasi adalah keadaan yang merupakan akibat kehilangan air dari tubuh secara tidak normal.Mencret adalah penyakit yang paling banyak dikeluhkan oleh para ibu, membuat mereka cemas dan takut dari 'hantu' dehidrasi yang sering didengar oleh para ibu akan bahayanya dari waktu ke waktu.

Mencret secara sederhana berarti banyak buang air besar dengan tidak normal, dan tinjanya berbentuk cair. Mencret mempunyai banyak sebab. Sebab terpenting adalah adanya kuman mikroba yang mengenai usus. Mikroba tersebut sampai ke dalam tubuh bayi melalu berbagai jalan, yang terpenting adalah bayi memakan makanan yang tercemar, atau seorang ibu kurang memperhatikan untuk selalu mensterilkan botol dot susu sebelum digunakan, atau yang lainnya, yang kurang diperhatikan oleh ibu.

Tanda-tanda dehidrasi terlihat dalam bentuk:

  • Adanya bengkak pada kedua mata, dimana mata terlihat membengkak, kulit menjadi kasar dan lidah menjadi kering, disamping itu bayi merintih terus menerus dan dia merasa kesal dan emosional.
  • Bayi mengalami dehidrasi disebabkan terlambatnya pengobatan mencret, atau ibu kurang memperhatikan pemberian cairan yang cukup kepada bayinya, atau kurang sadar dengan akibatnya. Jika bayi tidak cepat diobati, maka dia akan berusaha melawan kekurangan cairan di rumah sakit.

Pengobatan mencret ini adalah tugas dokter, disamping itu juga Anda harus hati-hati dari penyebab ini semua, sehingga bayi Anda dapat selamat dan jauh dari bahaya dehidrasi.

  • Teruskan menyusui bayi karena ASI tidak jelek untuk kondisi seperti ini, bahkan sebaliknya justru ASI dapat membantu memulihkannya, dan ini merupakan kebalikan dari apa yang diyakini oleh sebagian para ibu.
  • Memberikan banyak cairan kepada bayi, seperti; air steril, atau berbagai minuman dari tumbuh-tumbuhan seperti karaweh dan anise.
  • Anda dapat juga memberikan larutan untuk dehidrasi, atau oralit sesuai dengan petunjuk dokter.
  • Anda sendiri dapat membuat larutan oralit, dengan mencampurkan satu sendok kecil garam yodium dengan satu sendok besar madu hitam, atau madu putih, ditambah perasan lemon dan satu liter air.

Simak Juga Artikel Berikut:



0 komentar:

Post a Comment

 
Design by Themes | Powered by Blogger | Bloggerized by Bincanganak
Free Automatic Backlink Family Blogs Top Parents blogs